Banda Aceh | MIN - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi silaturrahmi dan sampaikan tausiyah di Lantai 8 Gedung Landmark BSI Aceh, Kamis, 10 April 2025.
Dalam rangkaian acara Idulfitri 1446 H di kawasan Gampong Keuramat Kuta Alam Banda Aceh, Kakanwil sampaikan makna penting silaturahmi dan kiat atau seni langgengkan ibadah selama Ramadhan.
"Kita harus waspadai tiap godaan setan, yang ingin menjerumuskan kembali umat Muhammad SAW agar tetap berdosa, usai lebaran," ajak Kakanwil sebelum lanjutkan acara dalam wisuda Santri Dayah Insan Qurani (IQ) di Auditorium Dayan Dawood USK Darussalam.
Kakanwil paparkan tugas-tugas anak Iblis, setan yang diutus menggoda anak Adam, seperti Zalitun atau Zalanbur yakni bertugas menggoda pedagang dan pembeli di pasar, sehingga bagi orang jualan, mudah saja dengan bisikannya mengurangi timbangan dan sumpah palsu. Juga ada setan yang menggoda untuk menghancurkan keluarga.
Kakanwil juga mengajak peserta untuk tingkatkan ekonomi umat. Semua komponen bisa bekerja sama dalam meningkatkan derajat ekonomi rakyat.
Kakanwil juga ajak jajaran halalbihalal bisa memanfaatkan lahan produktif. Diajaknya, agar melalui halalbihalal bisa meneguhkan komitmen kebersamaan untuk peningkatan ekonomi umat.
"BUMN di Aceh bisa dukung dan dorong nazhir untuk kembangkan lahan wakaf," ajaknya, dalam menjelaskan program Asta Cita pemerintah.
Kakanwil juga paparkan program Kemenag dan mitra instansi pemerintah, misalnya program shalat berjamaah, bimwin, dan upaya penghijauan, serta upaya pengurangan angka perceraian.
Ikut bersama Regional CEO BSI Aceh Region Aceh (Ketua FK BUMN Aceh) Wachjono, antara lain Plt Sekda Provinsi Aceh M Nasir SIP MPA, Wali Kota/Wakil Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Sa'aduddin Djamal SE/Afdhal Khalilullah BSc (Hons), Direksi dan Dewan Komisaris Ade Cahyo Nugroho, serta Ketua OJK Aceh, dan perwakilan BI dan perwakilan BUMN di Aceh.
Antara lain hadir juga manajemen Garuda Indonesia, PLN, Angkasa Pura, Telkom, Perusahaan Perdagangan Indonesia, Pertamina, Bank Mandiri, BNI, Japindo, Jasa Raharja, Damri, Antara, BRI, Asabri, Pegadaian Syariah, Hutama Karya, Bulog, PNRI, BPM Syariah, PNM, dan Wijaya Karya.
"Semoga sinergitas selama ini antara BUMN kian berkembang," harapnya.
"Dengan ditetapkan Aceh sebagai daerah syariat, dengan lembaga-lembaga yang bersyariat, akan mendatangkan kemakmuran dan keberkahan di Aceh," gambarnya.
Kakanwil juga paparkan tugas Kemenag sejak warga dan anak belum lahir, nikah, muamalah, hingga meninggal, hingga pembagian warisan.
"Mulai sebelum lahir hingga usai meninggal, itulah tugasnya Kementerian Agama.
Acara 11 Syawal ini dihelat Forum Komunikasi Badan Usaha Milik Negara (FK BUMN) dan tuan rumahnya Bank Syariah Indonesia (BSI) Region Aceh.
Plt Sekda Provinsi Aceh M Nasir SIP MPA sampaikan bahwa meski halalbihalal, forum ini penting selain untuk saling bersilaturahmi dan membicarakan pembangunan Aceh.
"Terima kasih juga pada BUMN yang kita sukses bermitrakan selama ini. Juga saat suksesnya PON lalu," apresiasi Plt Sekda, yang juga Kadispora Aceh.
Dalam sambutan selamat datang, serta Opening Speech oleh Ketua FK BUMN, Wachyono, sampaikan bahwa ajang kebersamaan ini dalam rangka merayakan ldulfitri 1446 H, dan momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi serta saling memaafkan di antara kita.
Ini memperkuat komunikasi dan komunitas di antara kita, katanya, dan halalbihalal menjalin persaudaraan kita yang telah terjalin selama ini.
Regional CEO BSI Aceh Region Aceh Wachjono yang setahun lalu menggantikan Wisnu Sunandar. Wachjono sebelum ke Aceh ialah Regional CEO pada BSI Palembang Sumatera Selatan. Dan sebelumnya pernah bekerja di Bank Permata (2006—2010).
FK BUMN Aceh, forum yang menampung sinergi dan kolaborasi antara BUMN yang beroperasi di Aceh untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi, khususnya UMKM, dan berbagai sektor lainnya di Serambi Mekkah, Aceh.
Acara dhuha diawali dengan sarapan halalbihalal, dan diakhiri salam-salaman dan foto kebersamaan.[]